Sarasehan dan Pembinaan Anggota IPSI Ke 4 di Kabupaten Madiun Tahun Anggaran 2020

Madiun – (19/10) Bertempat di Rumah Makan Mbak Sri Jl. Raya Nglames – Madiun Kel. Nglames Kec. Madiun Bakesbangpoldagri Kab. Madiun mengelar Sarasehan dan Pembinaan Anggota IPSI Ke 4 di Kabupaten Madiun Tahun Anggaran 2020. Kegiatan diawali dengan pembukaan sekaligus dilanjutkan dengan arahan oleh Ketua IPSI Kabupaten Madiun (Puji Wahyu Widodo), adapun beberapa arahan dari ketua IPSI diantaranya :

  1. Kegiatan ini merupakan lanjutan kegiatan yang dilaksanakan oleh Bakesbangpol Dalam Negeri Kabupaten Madiun yang sempat tertunda beberapa waktu dikarenakan situasi Pandemi Covid 19.
  2. Sebagai perwujudan Kabupaten Madiun sebagai Kampung Pesilat Indonesia diaharapkan seluruh Perguruan Pencak Silat masuk ke sekolah-sekolah nantonya jika situasi Pandemi Covid 19 sudah memungkinkan melaksanakan pembelajaran. Hal tersebut merupakan upaya untuk melestarikan pencak silat sebagai budaya asli Madiun dan kedepannya mampu mencetak atlit-atlit pencak silat dari Kabupaten Madiun yang dapat berprestasi disegala tingkat.
  3. Keberadaan Kampung Pesilat yang pada tanggal 28 oktober 2020 sudah memasuki tahun ketiga diaharapkan sinergi antar perguruan pencak silat untuk lebih ditingkatkan.
  4. Untuk pelaksanaan latihan dimasing-masing perguruan pencak silat agar dilaksanakan dengan mematuhi protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid 19.
  5. Diharapkan Bakesbangpol Dalam Negeri Kabupaten Madiun mebuat Telaahan Staf kepada Bapak Bupati Madiun terkait dengan pelaksanaan kegiatan di perguruan pencak silat.

Selain itu Kepala Bakesbangpoldagri Kab. Madiun ( Sigit Budiarto, S. Sos, M. Si) juga menyampaikan beberapa hal antara lain :

  1. Pertemuan ini merupakan tidak lanjut dari Kegiatan Sarasehan dan Pembinaan Anggota IPSI yang juga telah dilaksanakan beberapa bulan yang lalu, tetapi pertemuan kali ini lebih berbeda karena menggunakan standart protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid 19
  2. Diharapkan sinergitas dan kerukunan antar perguruan pencak silat di Kabupaten Madiun untuk lebih ditingkatkan.
  3. Protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid 19 mohon untuk tetap dilaksanakan sesuai dengan instruksi pemerintah.

Kegiatan dihadiri oleh Ketua dan Pengurus IPSI Kabupaten Madiun serta Perwakilan dari 14 (empat belas) Perguruan Pencak Silat di Kab. Madiun (Persaudaraan Setia Hati Terate, Persaudaraan Setia Hati Tunas Muda Winongo, IKS – PI, Setia Hati Tuhu Tekat, Ki Ageng Pandan Alas, Pagar Nusa, Pro Patria, Persinas ASAD, Merpati Putih, Cempaka Putih, Tapak Suci, Persati, dan Persaudaraan Rasa Tunggal ( PRT )). Kegiatan berjalan aman dan lancar selesai pukul 21. 30 WIB. (Report – Foto (FAK))